SELATANTIMES.COM-BOLSEL-Bupati H. Iskandar Kamaru, S.Pt. M.SI menghadiri rapat koordinasi (Rakor) bersama seluruh Kepala Daerah se-Sulut yang dilaksanakan Ruangan Mapalus Kantor Gubernur, Pada Senin (29/09/2025).

Rakor yang di pimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE, bersama Wakil Gubernur Dr. Victor J. Mailangkay, SH, MH, dan turut dihadiri jajaran DPRD serta para kepala daerah.
Dalam pertemuan tersebut, salah satu perhatian datang dari Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Hi. Iskandar Kamaru, S.Pt., M.Si, yang secara tegas menyuarakan kepentingan daerah terkait kebijakan anggaran pusat.

Iskandar meminta Gubernur Sulut agar memperjuangkan persoalan penundaan penyaluran Dana Alokasi Umum (DAU) oleh Kementerian Keuangan. Menurutnya, keterlambatan pencairan dana tersebut berpotensi mengganggu kelancaran program pembangunan di kabupaten/kota.
“Kami berharap Bapak Gubernur bisa menyampaikan langsung kepada Presiden agar masalah penundaan DAU ini mendapat perhatian serius. Sebab, bagi daerah seperti kami, setiap keterlambatan dana akan berdampak besar pada pelayanan masyarakat dan kelanjutan pembangunan,” tegas Iskandar Kamaru.

Pernyataan tersebut mendapat perhatian dari peserta rapat, mengingat DAU menjadi salah satu instrumen vital untuk menjalankan program prioritas di daerah.
Sebelumnya, Gubernur Sulut Yulius Selvanus dalam paparannya menekankan pentingnya sinergi eksekutif dan legislatif dalam penyusunan APBD 2026.
Ia juga mengingatkan adanya pengurangan transfer ke daerah (TKD) pada tahun depan, sehingga setiap kepala daerah diminta kreatif dalam mengoptimalkan pendapatan asli daerah, memperkuat BUMD, serta memanfaatkan dana desa secara tepat sasaran.

Gubernur Sulut Yulius Selvanus Selain itu, Gubernur menyampaikan bahwa ada delapan agenda prioritas nasional yang harus diperhatikan, mulai dari ketahanan pangan, kesehatan, pendidikan, hingga akselerasi investasi dan perdagangan global.***










