BOLSEL-SelatanTimes.com – Bupati Iskandar Kamaru, S.Pt. M.SI dan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid mendampingi Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Victor Mailangkay, SH, MH dalam kegiatan groundbreaking pelaksanaan Pengentasan Permukiman Kumuh Terpadu (DAK PPKT) Tahun 2025.
Dikatahui, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pembangunan rumah bantuan dari PT. Sarana Multigriya Finansial (SMF), bertempat di Desa Motandoi Selatan, Kecamatan Pinolosian Timur, Rabu 14 Mei 2025.
Bupati Iskandar Kamaru dalam sambutanya menegaskan bahwa program ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan awal dari perubahan nyata untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan hunian layak, sehat, dan terjangkau. Ia juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan dukungan lintas sektor dalam menyukseskan program ini.
“Program ini adalah hasil seleksi ketat yang diikuti oleh seluruh kabupaten/kota se-Indonesia. Bolsel patut berbangga karena menjadi penerima DAK Tematik tertinggi secara nasional dua tahun berturut-turut, yakni Rp43,6 miliar pada 2024 dan Rp41,1 miliar pada 2025,” ungkap Bupati Iskandar.
Lebih lanjut Bupati merinci sumber pembiayaan yang mencakup APBD, APBDes, CSR perusahaan, dan mitra lainnya, dengan alokasi untuk pembangunan 220 unit rumah, infrastruktur air bersih, TPS3R, jalan lingkungan, serta sanitasi.
Ia juga menyampaikan rencana relokasi 240 KK dari wilayah pesisir ke kawasan permukiman baru yang lebih layak, serta pengembangan kawasan wisata bertema kampung nelayan di lokasi eksisting. Ini bukti nyata sinergi antara pemerintah pusat, Pemprov Sulut, dunia usaha, dan akademisi.
“Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan penuh terhadap pembangunan Bolsel dan komitmen bersama dalam menyukseskan program nasional Presiden Prabowo Subianto untuk membangun 3 juta rumah rakyat,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulut Victor Mailangkay dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati Bolsel, DPRD, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta seluruh elemen yang telah menginisiasi dan memfasilitasi proyek ini.
“Program DAK PPKT ini adalah langkah nyata untuk menciptakan lingkungan yang sehat, tertata, dan manusiawi. Kami dari Pemprov Sulut berkomitmen penuh mendukung pembangunan kawasan seperti ini. Kolaborasi semua pihak adalah kunci keberhasilan,” ujar Wakil Gubernur
Ia pun menekankan pentingnya pengawasan dan keseriusan semua pihak dalam pelaksanaan proyek agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan ini Sekjen Kementerian PUPR RI bidang PIFD, Deputi Sarana dan Prasarana Bappenas, Sekprov Sulut, Bupati Boltim, Forkopimda, Anggota DPRD Bolsel, Kajari Kotamobagu, serta berbagai pimpinan OPD dan masyarakat setempat.***(IR/Adv)